Wanita dengan penyakit unik, alergi terhadap air

Posted by admin On Tuesday, December 20, 2011 0 comments



Katie Dell, seorang wanita dari Flint, Wales Utara, telah didiagnosis dengan alergi langka yaitu aquagenic urticaria yang hanya diderita oleh 35 orang di dunia.

Wanita 26 tahun itu alergi terhadap air sampai bahkan tidak boleh menangis, karena air matanya sendiri akan mengakibatkan keluarnya ruam-ruam yang menyakitkan.


Dia juga tidak dapat mandi berlama-lama di kamar mandi, berenang, atau pun menangis tanpa memicu ruam terbakar merah di kulitnya. Dia juga takut untuk meninggalkan rumahnya ketika turun hujan.

Katie bahkan harus melepaskan pekerjaannya sebagai seorang guru tari karena keringat juga bisa menyebabkan reaksi alergi.

"Gejala mulai muncul setelah operasi amandel ketika saya berusia sekitar 16 tahun. Setelah operasi, saya memakai penisilin yang akhirnya baru saya sadari sebagai penyebab alergi tersebut. Dokter pikir ini mungkin telah mengubah tingkat histamin di dalam tubuh saya. '

Katie bilang ia segera menyadari bahwa ia akan timbul ruam kemerahan setiap kali dia menyentuh air.

Kondisi ini sangat jarang bahkan dokter awalnya mengira bahwa ia mengada-ada.

"Tapi dokter masih menatapku seperti aku berbohong dan orang-orang akan katakan hal yang sama, meskipun saya merasa sakit. Aku merasa seperti aku akan gila. '

Barulah ketika ia pindah dua tahun lalu dan Katie akhirnya berhasil di diagnosis.

"Aku senang ketika aku di diagnosis karena saya pikir saya akan gila.

Saat ini tidak ada obat untuk urtikaria aquagenic dan Katie mengatakan ia pasrah dengan penyakit unik itu  selama sisa hidupnya.

Lindsey McManus, ahli alergi dari Inggris mengatakan kondisi itu dapat dipicu oleh sejumlah alasan yang berbeda, dari suhu air atau bahan kimia di dalam air.

Dia berkata: "aquagenic urticaria adalah kondisi yang relatif sangat jarang. Urtikaria sangat sulit untuk didiagnosa dan termasuk gejala gatal-gatal tersebut.

"Tidak semua bentuk urtikaria memiliki komponen alergi, dapat disebabkan oleh reaksi fisik untuk hal-hal seperti panas atau olahraga. Hal ini biasanya diobati dengan anti-histamin.

"Namun, kami akan merekomendasikan pasien mengunjungi dokter mereka untuk rujukan ke spesialis di klinik dermatologi atau alergi," katanya.

Semoga artikel Wanita dengan penyakit unik, alergi terhadap air bermanfaat bagi Anda.

Jika artikel ini bermanfaat,bagikan kepada rekan melalui:

Post a Comment